Tentu diantara kita mungkin sering bertanya-tanya, gimana sih ngedisain tulisan dalam sebuah majalah tabloid atau koran kok bisa tulisannya mengikuti alur gambarnya, tenang karena hal itu juga pernah saya alami...
Baiklah disini akan saya beritahukan caranya, intinya semuanya mudah kalo kita tau caranya...
dan jangan pernah menyerah sebelum mencoba... ;-p
Apa yang kita butuhkan?
1. Gambar untuk tampilan pada majalah yang akan kita buat.
Supaya mempermudah sebaiknya untuk sementara pakai gambar yang backgroundnya putih
contoh:
Gambar Sasuke Uciha (Save As gambar di atas jika tidak punya)
2. Siapkan teks / tulisan yang akan dibuat sebagai isi dari halaman
3. Mainkan Musiknya.... Let's Gooooo....
Waktunya berkreasi...
- Langkah-Langkahnya:
1. Buka aplikasi coreldraw... pilih new
2. Copy teks kemudian ke lembar kerja coreldraw lalu tekan F8 untuk mengaktifkan Pen Tool kemudian buat ruangan dulu untuk teks yang akan dipindah dengan cara menahan klik kiri dan mendragnya dari ujung kiri atas ke kanan bawah agar teks bisa sesuai dengan yang diharapkan lalu paste ( ctrl - v ) teks ke dalam ruang teks yang telah dibuat dalam lembar kerja coreldraw.
3. Bagian yang paling menyenangkan... Yaitu memasukkan... Gambar maksudnya...
sekarang kita masukkan gambarnya ( File - Import - pilih gambar - OK - lalu saat di lembar kerja maka
"tahan klik kiri " dan drag untuk memberikan ruang pada gambar )
Loh teksnya tertutup? Tenang... Tenang...
untuk mengatasinya kalian klik kanan gambar tersebut dan pilih Order - To Back Of Layer
4. klik teks / tulisan pada lembar kerja kamu... Setelah itu, hehehe...
waktunya memberikan effek Envelope ( Effects - Envelope )
Pilih Add new - Apply
Dan... Kembali ke teks tadi... Lihat perbedaanya?
Gak Tau? Coba aja utak atik bagian samping kiri atas
( gunakan klik kiri dan tahan lalu drag / geser )
Sekarang tulisannya sudah bersifat dinamis...
5. Utak - Atik panahnya dan Sesuaikan dengan gambarnya...
Hasilnya:
Wah udah jadi ya tabloidnya....? Belum...
Tinggal diHias saja... ini tergantung kreatifitas kalian sendiri... Dan jadi deh...
Korannya Koran.. Korannya Koran.. Gratis Ayo siapa mau...
lebih lanjut klik disini
MP3 Clips
ALLURANET GRAPH :
Menerima jasa gambar untuk matres gravir, sablon, percetakan, logo design
Untuk contoh logo bisa dilihat disini
HARGA BERSAING!!
Jika anda berminat bisa hubungi alamat e-mail kami :
alluranet@yahoo.com
Rabu, 19 Januari 2011
Tips dan Trik Mengcopy Object dengan Cepat
Belajar corel draw X3 secara cepat dan mudah
Step 1:
Buat objeck sesuka hatimu namun disini saya membuat bintang...
lalu arahkan pointer pada object tersebut.
Step 2:
Klik kiri(tahan jangan dilepas) lalu pindahkan pointer ke arah yang diinginkan.
Lalu klik kanan( lalu lepas klik kiri yang ditahan tadi)
Hasilnya: Object tercopy secara cepat!!!
Dan bandingkan dengan menekan CTRL + C dan CTRL + V
Memang tidak seberapa tapi bagi seorang desainer profesional kecepatan mendesain sangat diperlukan...
lebih lanjut klik disini
MenSCAN Gambar dengan CORELDRAW
Pertama - tama adalah ya harus punya mesin scanner tentunya ^_^ dan Scanner harus sudah terinstal di dalam komputer sehingga aplikasi coreldraw ini nantinya akan langsung mendeteksi scanner tersebut dan melakukan scanning pada object
LANGKAH - LANGKAHNYA:
1. Siapkan object yang akan kita SCAN ke mesin SCANNER, jangan lupa menyalakan mesin SCANNERnya ^_^
2. Buka Program CORELDRAW
bisa menggunakan Coreldraw X3 maupun X4, namun disini penulis menggunakan Coreldraw X3
3. Pada MENU UTAMA
Pilih FILE - ACQUIRE IMAGE - ACQUIRE...
tampilan akan berganti seperti dibawah
4. Setelah itu, klik PREVIEW untuk melihat objek yang akan di scan.Lalu klik SCAN
5. Hasil akan tampak terlihat seperti gambar di bawah
Hasil Scan Gambar Logo MBI
lebih lanjut klik disini
LANGKAH - LANGKAHNYA:
1. Siapkan object yang akan kita SCAN ke mesin SCANNER, jangan lupa menyalakan mesin SCANNERnya ^_^
2. Buka Program CORELDRAW
bisa menggunakan Coreldraw X3 maupun X4, namun disini penulis menggunakan Coreldraw X3
3. Pada MENU UTAMA
Pilih FILE - ACQUIRE IMAGE - ACQUIRE...
tampilan akan berganti seperti dibawah
4. Setelah itu, klik PREVIEW untuk melihat objek yang akan di scan.Lalu klik SCAN
5. Hasil akan tampak terlihat seperti gambar di bawah
Hasil Scan Gambar Logo MBI
lebih lanjut klik disini
Penjelasan Shortcut Keys CORELDRAW Lengkap
Shortcut Key pada corel sama halnya pada main windows, fungsinya adalah mempercepat atau mempermudah suatu aktifitas dalam corel, sering juga disebut hot key, sering juga disebut hot key.
Keunggulannya adalah kita tidak perlu klik sana sini untuk beberapa menu, misalkan jika kita ingin meng-groupkan objek, kita tinggal menyeleksi semua objek lalu menekan Ctrl+G di keyboard tidak perlu menklik sub menu corel.
Kelemahannya adalah kita harus menghafalnya, tapi jika sudah terbiasa dengan shortcut-shortcut ini anda akan dapat dengan mudah dan cepat menggunakannya.
Berikut ini adalah daftar Shortcut Keys standard pada corel :
Daftar Shortcut Default Coreldraw Klik disini
Daftar di atas sedikit banyak sudah saya Customize, dan saya juga akan menerangkan cara meng-customize Shortcut key tersebut Langkah-langkahnya sebagai berikut :
1. Pertama Klik menu Tools lalu klik pada Option seperti pada gambar dibawah ini
Atau tekan Ctrl+J pada keyboard.
Setelah itu akan keluar jendela seperti gambar dibawah ini
2. Expand Workspace(klik pada segitiga kecil didepan tulisan Workspace) Seperti yang saya tandai merah nomor satu pada gambar dibawah
Expand Customization seperti yang bertanda merah nomor 2 lalu klik Commands maka jendela tadi akan terlihat seperti gambar dibawah
Expand Workspace(klik pada segitiga kecil didepan tulisan Workspace) Seperti yang saya tandai merah nomor satu pada gambar dibawah Expand Customization seperti yang bertanda merah nomor 2 lalu klik Commands maka jendela tadi akan terlihat seperti gambar dibawah.
Biasanya yang terlihat adalah menu General, klik di Shortcut Keys disebelah kanan General pilih submenu atau menu apa yang akan diberi shortcut setelah itu isi pada kolom New Shortcut Key sesuka hati klik Assign(jika di dalam kolom “Currently assigned to:” keluar tulisan maka Shortcut yang kita masukan sudah terpakai, jadi mohon untuk diganti) setelah meng-klik tombol Assign tadi maka pada kolom Current Shortcut Keys akan keluar Shortcut yg kita masukan tadi.
Nhah demikian itu agar kita tidak terlalu banyak menggunakan waktu, cepat itu menyenangkan.
Saran saya buatlah Shortcut Keys pada menu-menu yang sering kita pakai saja untuk mempermudah penghafalan shortcut tersebut, dan setelah selesai membuat shortcut dengan langkah seperti diatas ada baiknya kita me-restart corelDRAW kita.
lebih lanjut klik disini
Keunggulannya adalah kita tidak perlu klik sana sini untuk beberapa menu, misalkan jika kita ingin meng-groupkan objek, kita tinggal menyeleksi semua objek lalu menekan Ctrl+G di keyboard tidak perlu menklik sub menu corel.
Kelemahannya adalah kita harus menghafalnya, tapi jika sudah terbiasa dengan shortcut-shortcut ini anda akan dapat dengan mudah dan cepat menggunakannya.
Berikut ini adalah daftar Shortcut Keys standard pada corel :
Daftar Shortcut Default Coreldraw Klik disini
Menu | Shortcut | Keterangan |
Align Bottom | B | Aligns selected objects to the bottom |
Align Centers Horizontally | E | Horizontally aligns the centers of the selecte Objects |
Align Centers Vertically | C | Vertically aligns the centers of the selected objects |
Align Left | L | Aligns selected objects to the left |
Align Right | R | Aligns selected objects to the right |
Align To Baseline | Alt+F12 | Aligns text to the baseline |
Align Top | T | Aligns selected objects to the top |
Artistic Media | I | Draws curves and applies Preset, Brush, Spray, Calligraphic or Pressure Sensitive effects to the strokes |
Daftar Shortcut Default Coreldraw Klik disini |
Daftar di atas sedikit banyak sudah saya Customize, dan saya juga akan menerangkan cara meng-customize Shortcut key tersebut Langkah-langkahnya sebagai berikut :
1. Pertama Klik menu Tools lalu klik pada Option seperti pada gambar dibawah ini
Atau tekan Ctrl+J pada keyboard.
Setelah itu akan keluar jendela seperti gambar dibawah ini
2. Expand Workspace(klik pada segitiga kecil didepan tulisan Workspace) Seperti yang saya tandai merah nomor satu pada gambar dibawah
Expand Customization seperti yang bertanda merah nomor 2 lalu klik Commands maka jendela tadi akan terlihat seperti gambar dibawah
Expand Workspace(klik pada segitiga kecil didepan tulisan Workspace) Seperti yang saya tandai merah nomor satu pada gambar dibawah Expand Customization seperti yang bertanda merah nomor 2 lalu klik Commands maka jendela tadi akan terlihat seperti gambar dibawah.
Biasanya yang terlihat adalah menu General, klik di Shortcut Keys disebelah kanan General pilih submenu atau menu apa yang akan diberi shortcut setelah itu isi pada kolom New Shortcut Key sesuka hati klik Assign(jika di dalam kolom “Currently assigned to:” keluar tulisan maka Shortcut yang kita masukan sudah terpakai, jadi mohon untuk diganti) setelah meng-klik tombol Assign tadi maka pada kolom Current Shortcut Keys akan keluar Shortcut yg kita masukan tadi.
Nhah demikian itu agar kita tidak terlalu banyak menggunakan waktu, cepat itu menyenangkan.
Saran saya buatlah Shortcut Keys pada menu-menu yang sering kita pakai saja untuk mempermudah penghafalan shortcut tersebut, dan setelah selesai membuat shortcut dengan langkah seperti diatas ada baiknya kita me-restart corelDRAW kita.
lebih lanjut klik disini
Export File Corel
Mungkin bagi sebagian besar temen-temen disini sudah mengerti permasalahan men-Export project di Coreldraw yang semula berformat *.cdr (corelDRAW) menjadi *.jpg, *.bmp, *.png, *.tif dan sebagainya, tapi tidak salahkan jika ditulis kembali disini untuk membantu temen-temen yang mungkin belum mengerti atau Newbie sama sekali.
Langkah-langkahnya :
1. Seleksi object yg ingin diexport
2. Klik File pada menu dan pilih Export
Atau langsung saja menggunakan Shortcut Key Export (Ctrl+E)
3. Setelah meng-klik Export maka akan muncul jendela seperti dibawah ini
Pilih tempat untuk menyimpan hasil Export , anda juga bisa melakukan pemilihan file export yang diinginkan , bisa berupa JPEG, TIFF, PSD , dll untuk lebih jelasnya ( Baca juga : Bentuk dan Macam Extension File Images ) kita lalu tekan Export.
4. Setelah menekan Export pada langkah nomor 3, akan muncul lagi jendela dibawah ini
Sesuaikan Size gambar sesuai kehendak dengan mengubah persenanya saja (%), untuk resolusi juga tergantung dengan kehendak kita, jika ingin hasil bagus maka Resolution bisa diperbesar tapi biasanya Size akan menjadi lebih besar, mengenai bagan Color kita bisa menggunakan RGB ataupun CMYK, setelah selesai dengan semua urusan diatas lalu klik tombol OK.
5. Lagi-lagi akan keluar jendela baru seperti dibawah ini
kita bisa mengkompres ukuran gambar dengan Compression sesuai keinginan, tekan Preview untuk mengetahui Size dari hasil peng-export-an, lalu klik lagi tombol OK dan cek hasil di dalam folder tempat kita menyimpan hasil export kita tadi.
lebih lanjut klik disini
Langkah-langkahnya :
1. Seleksi object yg ingin diexport
2. Klik File pada menu dan pilih Export
Atau langsung saja menggunakan Shortcut Key Export (Ctrl+E)
3. Setelah meng-klik Export maka akan muncul jendela seperti dibawah ini
Pilih tempat untuk menyimpan hasil Export , anda juga bisa melakukan pemilihan file export yang diinginkan , bisa berupa JPEG, TIFF, PSD , dll untuk lebih jelasnya ( Baca juga : Bentuk dan Macam Extension File Images ) kita lalu tekan Export.
4. Setelah menekan Export pada langkah nomor 3, akan muncul lagi jendela dibawah ini
Sesuaikan Size gambar sesuai kehendak dengan mengubah persenanya saja (%), untuk resolusi juga tergantung dengan kehendak kita, jika ingin hasil bagus maka Resolution bisa diperbesar tapi biasanya Size akan menjadi lebih besar, mengenai bagan Color kita bisa menggunakan RGB ataupun CMYK, setelah selesai dengan semua urusan diatas lalu klik tombol OK.
5. Lagi-lagi akan keluar jendela baru seperti dibawah ini
kita bisa mengkompres ukuran gambar dengan Compression sesuai keinginan, tekan Preview untuk mengetahui Size dari hasil peng-export-an, lalu klik lagi tombol OK dan cek hasil di dalam folder tempat kita menyimpan hasil export kita tadi.
lebih lanjut klik disini
Lens Effect Pada CorelDRAW
Di tutorial ini kita akan mencoba membuat atau mengaplikasikan Lens Effect pada CORELDRAW (semua versi mulai 11,12,X3,X4), dengan tutorial ini diharapkan kita dapat mengembangkan sendiri dari penggunaan Lens Effect menurut imajinasi kita masing-masing. Langkah-langkahnya sebagai berikut :
Mari kita mulai Tutorial Coreldraw Dasar kali ini:
1. Sudah pasti buka corelDraw dan buat blank page
2. Buatlah beberapa lingkaran seperti gambar dibawah ini
setelah itu seleksi dua lingkaran kiri dan lalu combine (Ctrl+L) lalu beri warna Hitam, dan buatlah satu lingkaran kecil lagi sehingga seperti pada gambar dibawah ini
Groupkan (Ctrl+G) semua lingkaran bagian Kanan, lalu seleksi semua object dan centerkan ( C ).
3. Buat satu lingkaran besar (lebih besar dari lingkaran pertama) dan beri warna putih, letakan sesuai keinginan seperti pada gambar dibawah ini
hilangkan Out Linenya.
4. Transparasikan lingkaran putih tadi dengan menggunakan Transparency tool
Lalu akan keluar submenu diatas, pilih radial
Setelah itu, masukan object Lingkaran putih tadi pada lingkaran hitam dengan menggunakan Power Clip (Effect >> Power Clip >> Place Inside Continer), Letakan Sesuai kehendak, Buatlah object baru berupa persegi dan gunakan Text Tool lalu klikan pada garis(tepat pada garis object)Persegi, tulis sesuka hati, Ungroupkan (Ctrl+U) lingkaran kanan pertama tadi dan seleksilah lingkaran kecil, beriwarna putih dan transparasikan kembali dengan menggunakan Transparency Tool dan pilih linier.
6. Seleksi lingkaran yag tadi satu group dengan lingkaran kecil, lalu klik Effect >> Lens pada menu
Maka akan muncul Docker Window seperti pada gambar dibawah ini
Pilih Magnify, dan sesuaikan Amount dengan keinginan kita, sehingga menjadi seperti pada gambar dibawah ini
Dan kita tinggal mengexportnya menjadi JPEG untuk membuatnya menjadi bitmap
Docker Window : Window yang menampilkan Perintah-perintah yang dapat kita gunakankembali saat kita melakukan editing
Hasilnya:
KAca PEmbesar
lebih lanjut klik disini
Mari kita mulai Tutorial Coreldraw Dasar kali ini:
1. Sudah pasti buka corelDraw dan buat blank page
2. Buatlah beberapa lingkaran seperti gambar dibawah ini
setelah itu seleksi dua lingkaran kiri dan lalu combine (Ctrl+L) lalu beri warna Hitam, dan buatlah satu lingkaran kecil lagi sehingga seperti pada gambar dibawah ini
Groupkan (Ctrl+G) semua lingkaran bagian Kanan, lalu seleksi semua object dan centerkan ( C ).
3. Buat satu lingkaran besar (lebih besar dari lingkaran pertama) dan beri warna putih, letakan sesuai keinginan seperti pada gambar dibawah ini
hilangkan Out Linenya.
4. Transparasikan lingkaran putih tadi dengan menggunakan Transparency tool
Lalu akan keluar submenu diatas, pilih radial
Setelah itu, masukan object Lingkaran putih tadi pada lingkaran hitam dengan menggunakan Power Clip (Effect >> Power Clip >> Place Inside Continer), Letakan Sesuai kehendak, Buatlah object baru berupa persegi dan gunakan Text Tool lalu klikan pada garis(tepat pada garis object)Persegi, tulis sesuka hati, Ungroupkan (Ctrl+U) lingkaran kanan pertama tadi dan seleksilah lingkaran kecil, beriwarna putih dan transparasikan kembali dengan menggunakan Transparency Tool dan pilih linier.
6. Seleksi lingkaran yag tadi satu group dengan lingkaran kecil, lalu klik Effect >> Lens pada menu
Maka akan muncul Docker Window seperti pada gambar dibawah ini
Pilih Magnify, dan sesuaikan Amount dengan keinginan kita, sehingga menjadi seperti pada gambar dibawah ini
Dan kita tinggal mengexportnya menjadi JPEG untuk membuatnya menjadi bitmap
Docker Window : Window yang menampilkan Perintah-perintah yang dapat kita gunakankembali saat kita melakukan editing
Hasilnya:
KAca PEmbesar
lebih lanjut klik disini
Membuat Halftone CorelDRAW
Mungkin Tutorial Corel DRAW ini akan terlihat sangat sederhana, tapi tidak ada salahnya saya berbagi kan? :D
Cara membuat halftone kita hanya menggunakan tehnik-tehnik dasar, bisa dibilang sangat dasar, itulah kenapa saya selalu bilang, “Pelajari dasar-dasarnya dulu” pada orang yang bertanya kepada saya, “bagaimana caranya biar cepet bisa?” karena menurut saya, kalau sudah mengerti benar dasar-dasarnya, kita bisa mengembangkannya dengan menggabung-gabungkan tools yang ada, dan yang terpenting ide... hehehe...
Okeh... tidak usah terlalu banyak berita basi lagi gan...
Langkah-langkahnya :
1. Pasti tidak lupa, buka dulu Corel dan buat New Document
2. Lalu buat lingkaran dan warnai hitam, ingat hanya hitam.
3. Kemudian Klik menu Interactive Transparency Tool
4. Ubah transparency typenya menjadi Radial seperti yang saya tandai biru
Kemudian klik dua kali di bagian yg saya tandai merah, maka akan muncul Windows berikut
Pada bagian yang saya tandai dengan nomor 1, ubah warnanya menjadi Hitam, dan nomor 2 menjadi Putih, maka akan terjadilah gradasi seperti gambar berikut
Yang saya tandai merah diatas untuk menyesuaikan gradasinya.
5. Kemudian jadikan Bitmap, Bitmaps >> Convert To Bitmaps, akan muncul Windows seperti dibawah ini.
Jangan lupa untuk Check semua kotak yg ada di Options, lalu klik OK
6. Kemudian Klik menu Bitmaps >> Mode >> Grayscale (8-Bit)
7. Lalu Klik kembali Bitmaps >> Color Transform >> Halftone... maka akan muncul windows previewnya seperti dibawah ini
Sesuaikan sendiri Blacknya lalu klik Ok
8. Disini Object masih berupa Bitmap, jika kita menginginkannya untuk menjadi Vector, kita tinggal Trace object tersebut. Berikut cara cepatnya :
9. Klik Kanan pada object >> Trace Bitmaps >> Line Art
10. Kemudian akan muncul Windows berikut
halftone
11. Sesuaikan Opsi-opsinya sesuka hati anda lalu klik OK
12. Jadi gan... Intinya seperti itu, kalaupun kita mau buat yg kotak juga bisa asal langkahnya seperti diatas hanya akan ada perubahan sedikit saja dan saya yakin juragan sekalian mampu mengatasinya.
Untuk lebih lanjut klik disini
Cara membuat halftone kita hanya menggunakan tehnik-tehnik dasar, bisa dibilang sangat dasar, itulah kenapa saya selalu bilang, “Pelajari dasar-dasarnya dulu” pada orang yang bertanya kepada saya, “bagaimana caranya biar cepet bisa?” karena menurut saya, kalau sudah mengerti benar dasar-dasarnya, kita bisa mengembangkannya dengan menggabung-gabungkan tools yang ada, dan yang terpenting ide... hehehe...
Okeh... tidak usah terlalu banyak berita basi lagi gan...
Langkah-langkahnya :
1. Pasti tidak lupa, buka dulu Corel dan buat New Document
2. Lalu buat lingkaran dan warnai hitam, ingat hanya hitam.
3. Kemudian Klik menu Interactive Transparency Tool
4. Ubah transparency typenya menjadi Radial seperti yang saya tandai biru
Kemudian klik dua kali di bagian yg saya tandai merah, maka akan muncul Windows berikut
Pada bagian yang saya tandai dengan nomor 1, ubah warnanya menjadi Hitam, dan nomor 2 menjadi Putih, maka akan terjadilah gradasi seperti gambar berikut
Yang saya tandai merah diatas untuk menyesuaikan gradasinya.
5. Kemudian jadikan Bitmap, Bitmaps >> Convert To Bitmaps, akan muncul Windows seperti dibawah ini.
Jangan lupa untuk Check semua kotak yg ada di Options, lalu klik OK
6. Kemudian Klik menu Bitmaps >> Mode >> Grayscale (8-Bit)
7. Lalu Klik kembali Bitmaps >> Color Transform >> Halftone... maka akan muncul windows previewnya seperti dibawah ini
Sesuaikan sendiri Blacknya lalu klik Ok
8. Disini Object masih berupa Bitmap, jika kita menginginkannya untuk menjadi Vector, kita tinggal Trace object tersebut. Berikut cara cepatnya :
9. Klik Kanan pada object >> Trace Bitmaps >> Line Art
10. Kemudian akan muncul Windows berikut
halftone
11. Sesuaikan Opsi-opsinya sesuka hati anda lalu klik OK
12. Jadi gan... Intinya seperti itu, kalaupun kita mau buat yg kotak juga bisa asal langkahnya seperti diatas hanya akan ada perubahan sedikit saja dan saya yakin juragan sekalian mampu mengatasinya.
Untuk lebih lanjut klik disini
UKURAN KATU NAMA
Kartu nama merupakan kebutuhan utama seseorang untuk menjalin hubungan bisnis dengan relasinya. Kartu nama juga berfungsi sebagai media untuk memperkenalkan perusahaan atau bisnis kita pada orang lain. Namun bagi anda yang ingin membuat kartu nama dengan komputer dan printer sendiri pasti pernah merasa bingung. Berapa sebenarnya ukuran yang tepat (standart) untuk kartu nama karena kadang ada kartu nama yang ukurannya besar kadang ada juga yang ukurannya kecil. Berapa ukuran kartu nama yg pas atau tepat?
Ternyata ukuran standart kartu nama ada banyak dan berbeda - beda (tidak mengikat). Berikut ini adalah beberapa ukuran kartu nama yang sering dipakai, berikut daftar selengkapnya:
1. Ukuran paling umum yang sering digunakan Jasa Setting / tukang cetak (percetakan) Indonesia
Size: 88 x 53 mm
2. Ukuran Credit Card (ISO 7810 ID1)
Size: 85.60 x 53.98 mm
3. Ukuran Kartu Nama di United Kingdom (Inggris) , Italia , France , Spanyol
Size: 85 x 55 mm
4. Ukuran Kartu Nama di Kanada, Amerika, Belanda
Size: 89 x 51 mm
5. Ukuran Kartu Nama di Republik Ceko, Hungaria
Size: 90 x 50 mm
6. Ukuran Kartu Nama di Cina
Size: 90 x 54 mm
7. Ukuran Kartu Nama di Australia, Selandia Baru
Size: 90 x 55 mm
8. Ukuran Kartu Nama di Jepang
Size: 91 x 55 mm
Nah setelah mengetahui ukuran - ukuran kartu nama , maka mungkin anda berniat untuk membuat kartu nama sendiri di rumah dengan menggunakan komputer dan printer rumahan. hmm... mudah saja kita cari kertas yang agak tebal misalnya kertas glossy atau kertas doff dengan ketebalan minimal 180GS.
untuk lebih lanjut klik disini
Ternyata ukuran standart kartu nama ada banyak dan berbeda - beda (tidak mengikat). Berikut ini adalah beberapa ukuran kartu nama yang sering dipakai, berikut daftar selengkapnya:
1. Ukuran paling umum yang sering digunakan Jasa Setting / tukang cetak (percetakan) Indonesia
Size: 88 x 53 mm
2. Ukuran Credit Card (ISO 7810 ID1)
Size: 85.60 x 53.98 mm
3. Ukuran Kartu Nama di United Kingdom (Inggris) , Italia , France , Spanyol
Size: 85 x 55 mm
4. Ukuran Kartu Nama di Kanada, Amerika, Belanda
Size: 89 x 51 mm
5. Ukuran Kartu Nama di Republik Ceko, Hungaria
Size: 90 x 50 mm
6. Ukuran Kartu Nama di Cina
Size: 90 x 54 mm
7. Ukuran Kartu Nama di Australia, Selandia Baru
Size: 90 x 55 mm
8. Ukuran Kartu Nama di Jepang
Size: 91 x 55 mm
Nah setelah mengetahui ukuran - ukuran kartu nama , maka mungkin anda berniat untuk membuat kartu nama sendiri di rumah dengan menggunakan komputer dan printer rumahan. hmm... mudah saja kita cari kertas yang agak tebal misalnya kertas glossy atau kertas doff dengan ketebalan minimal 180GS.
untuk lebih lanjut klik disini
Bisnis Online, Bisnis Masa Depan
Bisnis Online mungkin di Indonesia belum populer seperti di negara mancanegara. Hal ini disebabkan karena belum banyak yang tahu sebetulnya di Internet banyak sekali peluang bisnis yang bisa dijalankan. Bisnis online adalah bisnis yang nyata, walaupun dijalankan di dunia maya. Banyak orang yang sudah menjalankan bisnis online ini dan sudah mendapatkan hasil yang lumayan.
Bisnis online sebetulnya bisnis yang bisa dijalankan oleh siapa saja. Bagi yang punya produk bisa memasarkan langsung produknya lewat website secara online. Dan bagi yang tidak punya produk, bisa menjalankan bisnis dengan cara affiliasi, atau memasang iklan seperti adsense di websitenya. Atau dengan cara bekerja sama antara produk yang saling berkaitan.
Bisnis online ini di Indonesia masih sangat besar peluangnya. Karena belum banyak yang mengetahui, maka kesempatan masih sangat besar. Sebagai contoh : handphone waktu pertama kali keluar, masih sangat terbatas orang yang memiliki, harganya juga masih sangat mahal dan masih merupakan barang mewah. Begitu juga kartunya, waktu pertama kali keluar harganya sangat mahal dan orang yang menjual sangat terbatas. Tetapi sekarang, dengan jarak waktu tidak sampai 10 tahun, hampir semua orang sudah mempunyai handphone, bahkan murid SD sudah banyak yang mempunyai handphone, dan handphone bukan lagi barang mewah. Disepanjang jalan pertokoan sudah banyak yang menjual handphone, begitu juga kartunya yang dulu sangat mahal sekarang menjadi sangat murah.
Bisnis online saat ini memang belum populer, tapi dimasa yang akan datang bisnis online ini bisa menjadi bisnis yang sangat maju. Kesempatan sekarang masih sangat besar untuk memulai bisnis online ini, bisa dikatakan bahwa bisnis Internet Marketing adalah bisnis masa depan.
Bisnis online, sama dengan bisnis lainnya yang dijalankan di dunia nyata. Untuk memulai bisnis pada umumnya, kita harus menyiapkan semua alat dan bahan penunjang lainnya, kita juga harus menyiapkan modal, melakukan promosi, dan harus dijalankan dengan kesungguhan. Untuk bisa sukses di dunia bisnis pada umumnya, harus kerja keras, dan hasilnya akan terlihat sesuai dengan kerja keras kita.
Bisnis online, apabila dijalankan dengan kesungguhan dan kerja keras, bisa mendatangkan hasil yang besar, yang akan dinikmati kemudian hari. Apabila sekarang kita manfaatkan peluang ini, pada saat Bisnis Online sudah berkembang di Indonesia, kita sudah menjadi Internet Marketer yang berhasil.
Bisnis online sebetulnya bisnis yang bisa dijalankan oleh siapa saja. Bagi yang punya produk bisa memasarkan langsung produknya lewat website secara online. Dan bagi yang tidak punya produk, bisa menjalankan bisnis dengan cara affiliasi, atau memasang iklan seperti adsense di websitenya. Atau dengan cara bekerja sama antara produk yang saling berkaitan.
Bisnis online ini di Indonesia masih sangat besar peluangnya. Karena belum banyak yang mengetahui, maka kesempatan masih sangat besar. Sebagai contoh : handphone waktu pertama kali keluar, masih sangat terbatas orang yang memiliki, harganya juga masih sangat mahal dan masih merupakan barang mewah. Begitu juga kartunya, waktu pertama kali keluar harganya sangat mahal dan orang yang menjual sangat terbatas. Tetapi sekarang, dengan jarak waktu tidak sampai 10 tahun, hampir semua orang sudah mempunyai handphone, bahkan murid SD sudah banyak yang mempunyai handphone, dan handphone bukan lagi barang mewah. Disepanjang jalan pertokoan sudah banyak yang menjual handphone, begitu juga kartunya yang dulu sangat mahal sekarang menjadi sangat murah.
Bisnis online saat ini memang belum populer, tapi dimasa yang akan datang bisnis online ini bisa menjadi bisnis yang sangat maju. Kesempatan sekarang masih sangat besar untuk memulai bisnis online ini, bisa dikatakan bahwa bisnis Internet Marketing adalah bisnis masa depan.
Bisnis online, sama dengan bisnis lainnya yang dijalankan di dunia nyata. Untuk memulai bisnis pada umumnya, kita harus menyiapkan semua alat dan bahan penunjang lainnya, kita juga harus menyiapkan modal, melakukan promosi, dan harus dijalankan dengan kesungguhan. Untuk bisa sukses di dunia bisnis pada umumnya, harus kerja keras, dan hasilnya akan terlihat sesuai dengan kerja keras kita.
Bisnis online, apabila dijalankan dengan kesungguhan dan kerja keras, bisa mendatangkan hasil yang besar, yang akan dinikmati kemudian hari. Apabila sekarang kita manfaatkan peluang ini, pada saat Bisnis Online sudah berkembang di Indonesia, kita sudah menjadi Internet Marketer yang berhasil.
Cara Meningkatkan Traffic Web/Blog Secara Instan
Bagaimana caranya sukses dalam mengelola bisnis online? Ada dua hal yang anda butuhkan. Jasa penulisan artikel dengan ide-ide cemerlang dan seorang master SEO yang menguasai teknik artikel marketing untuk bisa membawa website anda menduduki posisi 10 besar Google. Kombinasi dari keduanya bisa jadi sudah merupakan jurus wajib dan diakui ampun dalam seni marketing online. Cara meningkatkan traffic web/blog dengan teknik artikel marketing semacam ini sudah lama dilirik oleh para internet marketer. Selain karena murah, teknik ini juga dirasa sangat efektif.
Berikut teknik artikel marketing SEO On page dan SEO Off page yang bisa anda terapkan untuk meningkatkan ranking web/blog anda sehingga mendatangkan traffic dan penjualan yang tinggi bagi website anda, diantaranya:
SEO On Page:
1. Content Website
Agar website anda SEO friendly, Anda wajib memastikan bahwa konten dalam website menggunakan bahasa yang menarik dan efektif. Tak hanya itu, konten website juga harus memperhatikan content density dan pemilihan kata kunci dan teknik SEO yang tepat.
2. Sales letter
Penggunaan bahasa sales letter sebagai media promosi tidak cuma berarti anda mempromosikan produk. Sales letter tidak hanya menarik untuk dibaca, namun juga dapat menggugah keinginan pembaca untuk mengetahui lebih jelas mengenai apa yang anda informasikan. Sehingga akhirnya mereka tertarik membeli produk anda.
SEO Off Page:
1. Article Directory
Anda memerlukan penulis artikel profesional untuk menuliskan artikel berkualitas, fresh, dan SEO friendly dan mensubmitkan di jejaring artikel direktori. Dengan submit artikel anda ke jejaring artikel direktori dan menyisipkan backlink yang mengarah ke website yang anda kelola, sama halnya anda sedang membuka banyak pintu gerbang bagi para pengunjung internet untuk menemukan website anda.
2. Ezine article submission
Penulis artikel yang sudah lama terjun di dunia bisnis marketing online pasti menyadari betul manfaat artikel direktori yang satu ini. Sekali anda memposting artikel dalam E-zine, artikel anda akan dapat dengan mudah ditemukan di situs search engine. Tapi ingat, artikel yang anda buat haruslah artikel yang segar dan unik.
3. Press Release writing
Kelihatannya mungkin seperti memanfaatkan ruang iklan biasa. Namun setiap penulis artikel marketing pasti sudah tidak asing lagi dengan pemanfaatan website-website press release untuk mendongkrak popularitas blog/web.
4. Blog Posting
Posting blog yang diterapkan secara berkala akan akan semakin memudahkan website anda untuk memperoleh ranking di situs-situs pencarian.
Cara meningkatkan traffic web/blog seperti ini akan menjadi efektif jika anda melakukannya secara berkelanjutan. SEO bukan merupakan pekerjaan satu kali yang kemudian hasilnya bisa anda nikmati terus-menerus. Optimasi website melibatkan seni menulis dan seni persuasi yang dimiliki oleh penulis artikel dan kerja keras serta ketekunan SEO. Dengan menggabungkan keduanya, anda akan memperoleh hasil yang yang anda inginkan.
Berikut teknik artikel marketing SEO On page dan SEO Off page yang bisa anda terapkan untuk meningkatkan ranking web/blog anda sehingga mendatangkan traffic dan penjualan yang tinggi bagi website anda, diantaranya:
SEO On Page:
1. Content Website
Agar website anda SEO friendly, Anda wajib memastikan bahwa konten dalam website menggunakan bahasa yang menarik dan efektif. Tak hanya itu, konten website juga harus memperhatikan content density dan pemilihan kata kunci dan teknik SEO yang tepat.
2. Sales letter
Penggunaan bahasa sales letter sebagai media promosi tidak cuma berarti anda mempromosikan produk. Sales letter tidak hanya menarik untuk dibaca, namun juga dapat menggugah keinginan pembaca untuk mengetahui lebih jelas mengenai apa yang anda informasikan. Sehingga akhirnya mereka tertarik membeli produk anda.
SEO Off Page:
1. Article Directory
Anda memerlukan penulis artikel profesional untuk menuliskan artikel berkualitas, fresh, dan SEO friendly dan mensubmitkan di jejaring artikel direktori. Dengan submit artikel anda ke jejaring artikel direktori dan menyisipkan backlink yang mengarah ke website yang anda kelola, sama halnya anda sedang membuka banyak pintu gerbang bagi para pengunjung internet untuk menemukan website anda.
2. Ezine article submission
Penulis artikel yang sudah lama terjun di dunia bisnis marketing online pasti menyadari betul manfaat artikel direktori yang satu ini. Sekali anda memposting artikel dalam E-zine, artikel anda akan dapat dengan mudah ditemukan di situs search engine. Tapi ingat, artikel yang anda buat haruslah artikel yang segar dan unik.
3. Press Release writing
Kelihatannya mungkin seperti memanfaatkan ruang iklan biasa. Namun setiap penulis artikel marketing pasti sudah tidak asing lagi dengan pemanfaatan website-website press release untuk mendongkrak popularitas blog/web.
4. Blog Posting
Posting blog yang diterapkan secara berkala akan akan semakin memudahkan website anda untuk memperoleh ranking di situs-situs pencarian.
Cara meningkatkan traffic web/blog seperti ini akan menjadi efektif jika anda melakukannya secara berkelanjutan. SEO bukan merupakan pekerjaan satu kali yang kemudian hasilnya bisa anda nikmati terus-menerus. Optimasi website melibatkan seni menulis dan seni persuasi yang dimiliki oleh penulis artikel dan kerja keras serta ketekunan SEO. Dengan menggabungkan keduanya, anda akan memperoleh hasil yang yang anda inginkan.
10 Macam Permodalan Untuk Memulai Bisnis
Salah satu penghambat utama seseorang untuk memulai bisnis adalah permodalan, biasanya ide dan konsep sudah ada, tinggal memerlukan modal. Walau ada modal lain selain uang cash untuk dijadikan modal usaha, tapi modal dalam bentuk uang faktor yang sangat penting dalam memulai bisnis. Bagi anda yang merasa tidak punya modal yang cukup tidak perlu khawatir. Sekarang ini banyak sumber yang bisa digunakan untuk mendapatkan kucuran modal. Beberapa diantaranya sebagai berikut :
#1 Kredit Modal Kerja dari Bank
Kredit ini bisa anda dapatkan dengan barang Bergerak maupun Tidak Bergerak, misalnya seperti Tanah, Rumah, Bangunan, Alat & Mesin, Mobil, Motor dll. Pihak Bank akan menilai terhadap barang atau asset . Dengan patokan penilaian tersebut Bank akan memberikan angka yang pantas untuk kredit tersebut, biasanya 70% dari nilai aset. Bank juga mempertimbangkan syarat-syarat lainnya, biasanya seperti, KTP suami isrtri, Kartu Keluarga, Track Record pemohon kredit, rekening 3 bulan terakhir, slip gaji (bagi pegawai), laporan keuangan bagi Pengusaha atau Perusahaan.
#2 Kredit Tanpa Jaminan dari Bank
Kredit ini cocok untuk UMKM (usaha mikro kecil dan menengah), banyak sekarang Bank memberikan layanan produk pinjaman tanpa modal untuk UMKM, dan sekarang Pemerintah juga mendukung permodalan untuk UMKM, yang namanya KUR (kredit usaha rakyat) syaratnya mirip dengan jenis pinjaman diatas tapi lebih gampang prosesnya dan minus Jaminan Aset. Bank yang memberikan KUR adalah Bank BRI, Bank BTN dan Bank Pemerintah lainnya.
#3 Menggunakan Kredit Card atau Kartu Kredit dari Bank
Kartu Kredit sekarang gampang didapatkan, karena Salesman dari Bank untuk program Kartu Kredit mengejar target nasabah kartu kredit yang ditetapkan oleh Bank. Syaratnya mirip dengan persaratan jenis kredit diatas minus jaminan, dan hanya di croscek by phone, tidak di survey kerumah.
#4 Pinjaman Dana Tunai dari Lembaga Keuangan Non Bank
Kredit jenis ini sekarang juga banyak dijumpai, bahkan ada yang berani menulis dalam kampanye promosi pemasaran nya “pinjaman dana tunai, proses 1 jam selesai”, jaminan yang digunakan adalah Barang Bergerak seperti Mobil dan Motor, syaratnya mirip dengan Bank tapi prosesnya lebih cepat dan mudah. Tapi pertimbangkan Bunganya yang lebih besar dari Bank.
#5 Pinjaman Dari Koperasi Simpan Pinjam (KSP)
kredit jenis ini lebih gampang lagi ditemui, dan prosesnya sangat mudah, ada yang pakai jaminan ada yang tidak, tergantung besarnya pinjaman, syarat nya mirip dengan di Bank, tetapi pembayaran angsuran nya bermacam-macam, ada yang harian atau setiap hari 1-2 Bulan lunas, ada juga yang mingguan dan bulanan. Kredit ini bunganya lebih besar lagi, biasanya 20-25% dari besarnya Pinjaman.
#6 Pinjaman Dari Koperasi Karyawan (KOPKAR) khusus Pegawai / Karyawan
Untuk anda yang masih Karyawan, biasanya Perusahaan atau Kantor memiliki koperasi, syaratnya cuman tandatangan, bunganya ringan, dan pembayarannya lebih mudah lewat potong gajih.
#7 Pinjaman Dari Orang Tua atau Keluarga
Bagi anda yang tidak memiliki aset untuk dijaminkan ke Bank atau ke Lembaga Pembiayaan lain, anda bisa mencoba meminjam ke Orang tua anda atau saudara anda atau keluarga, presentasikanlah dengan jelas ide, rencana usaha, kebutuhan modal, profitnya, dan cara pengembaliannya. Walaupun orang tua atau keluarga lebih lunak dalam meminjamkan modal, anda harus Profesional dalam melaksanakan bisnisnya dan konsisten dalam pengembalian modalnya, anda pasti tidak ingin tali silaturahmi yang selama ini baik, berubah menjadi tidak baik bahkan putus, karena kecewa anda melalaikan atau tidak mengembalikan pinjaman tersebut sesuai janji anda.
#8 Pinjaman Dari Teman atau Investor
Banyak sekarang orang punya modal tapi tidak terpikirkan Ide untuk berbisnis, termasuk mungkin teman dekat anda, teman sekantor, atau tetangga. Prinsipnya sama dengan bantuan modal dari keluarga, tetapi kalau orang lain biasanya lebih keras, jadi anda harus lebih Profesional dan Rela untuk berbagi hasil dengan mereka. Dan jangan sampai nama baik anda rusak karena masalah pinjaman permodalan tersebut.
#9 Pinjaman Dari Suplayer atau Produsen
Bagi anda yang memiliki tempat usaha yang strategis atau memengang jalur pemasaran, biasanya produsen produk tertentu atau suplayer akan membantu anda dalam permodalan tapi biasanya dalam bentuk konsinyasi barang produk atau mesin produksi, dan dibayar dan bisa juga dicicil selama usaha berjalan. Karena mereka juga harus mengejar omzet penjualannya.
#10 Pinjaman Dari Pembeli
Untuk bisnis tertentu, pembeli yang melihat potensi produksi anda akan memberikan pinjaman dalam bentuk uang cash dan peralatan mesin produksi, demi mengejar omzet yang bisa mereka perdagangkan.
Mungkin ada masukan untuk artikel ini, atau informasi sumber permodalan lain, silahkan isi pada kolom komentar dibawah ini.
H. Adam Nugraha Wiradhana Basrindu, S.A
#1 Kredit Modal Kerja dari Bank
Kredit ini bisa anda dapatkan dengan barang Bergerak maupun Tidak Bergerak, misalnya seperti Tanah, Rumah, Bangunan, Alat & Mesin, Mobil, Motor dll. Pihak Bank akan menilai terhadap barang atau asset . Dengan patokan penilaian tersebut Bank akan memberikan angka yang pantas untuk kredit tersebut, biasanya 70% dari nilai aset. Bank juga mempertimbangkan syarat-syarat lainnya, biasanya seperti, KTP suami isrtri, Kartu Keluarga, Track Record pemohon kredit, rekening 3 bulan terakhir, slip gaji (bagi pegawai), laporan keuangan bagi Pengusaha atau Perusahaan.
#2 Kredit Tanpa Jaminan dari Bank
Kredit ini cocok untuk UMKM (usaha mikro kecil dan menengah), banyak sekarang Bank memberikan layanan produk pinjaman tanpa modal untuk UMKM, dan sekarang Pemerintah juga mendukung permodalan untuk UMKM, yang namanya KUR (kredit usaha rakyat) syaratnya mirip dengan jenis pinjaman diatas tapi lebih gampang prosesnya dan minus Jaminan Aset. Bank yang memberikan KUR adalah Bank BRI, Bank BTN dan Bank Pemerintah lainnya.
#3 Menggunakan Kredit Card atau Kartu Kredit dari Bank
Kartu Kredit sekarang gampang didapatkan, karena Salesman dari Bank untuk program Kartu Kredit mengejar target nasabah kartu kredit yang ditetapkan oleh Bank. Syaratnya mirip dengan persaratan jenis kredit diatas minus jaminan, dan hanya di croscek by phone, tidak di survey kerumah.
#4 Pinjaman Dana Tunai dari Lembaga Keuangan Non Bank
Kredit jenis ini sekarang juga banyak dijumpai, bahkan ada yang berani menulis dalam kampanye promosi pemasaran nya “pinjaman dana tunai, proses 1 jam selesai”, jaminan yang digunakan adalah Barang Bergerak seperti Mobil dan Motor, syaratnya mirip dengan Bank tapi prosesnya lebih cepat dan mudah. Tapi pertimbangkan Bunganya yang lebih besar dari Bank.
#5 Pinjaman Dari Koperasi Simpan Pinjam (KSP)
kredit jenis ini lebih gampang lagi ditemui, dan prosesnya sangat mudah, ada yang pakai jaminan ada yang tidak, tergantung besarnya pinjaman, syarat nya mirip dengan di Bank, tetapi pembayaran angsuran nya bermacam-macam, ada yang harian atau setiap hari 1-2 Bulan lunas, ada juga yang mingguan dan bulanan. Kredit ini bunganya lebih besar lagi, biasanya 20-25% dari besarnya Pinjaman.
#6 Pinjaman Dari Koperasi Karyawan (KOPKAR) khusus Pegawai / Karyawan
Untuk anda yang masih Karyawan, biasanya Perusahaan atau Kantor memiliki koperasi, syaratnya cuman tandatangan, bunganya ringan, dan pembayarannya lebih mudah lewat potong gajih.
#7 Pinjaman Dari Orang Tua atau Keluarga
Bagi anda yang tidak memiliki aset untuk dijaminkan ke Bank atau ke Lembaga Pembiayaan lain, anda bisa mencoba meminjam ke Orang tua anda atau saudara anda atau keluarga, presentasikanlah dengan jelas ide, rencana usaha, kebutuhan modal, profitnya, dan cara pengembaliannya. Walaupun orang tua atau keluarga lebih lunak dalam meminjamkan modal, anda harus Profesional dalam melaksanakan bisnisnya dan konsisten dalam pengembalian modalnya, anda pasti tidak ingin tali silaturahmi yang selama ini baik, berubah menjadi tidak baik bahkan putus, karena kecewa anda melalaikan atau tidak mengembalikan pinjaman tersebut sesuai janji anda.
#8 Pinjaman Dari Teman atau Investor
Banyak sekarang orang punya modal tapi tidak terpikirkan Ide untuk berbisnis, termasuk mungkin teman dekat anda, teman sekantor, atau tetangga. Prinsipnya sama dengan bantuan modal dari keluarga, tetapi kalau orang lain biasanya lebih keras, jadi anda harus lebih Profesional dan Rela untuk berbagi hasil dengan mereka. Dan jangan sampai nama baik anda rusak karena masalah pinjaman permodalan tersebut.
#9 Pinjaman Dari Suplayer atau Produsen
Bagi anda yang memiliki tempat usaha yang strategis atau memengang jalur pemasaran, biasanya produsen produk tertentu atau suplayer akan membantu anda dalam permodalan tapi biasanya dalam bentuk konsinyasi barang produk atau mesin produksi, dan dibayar dan bisa juga dicicil selama usaha berjalan. Karena mereka juga harus mengejar omzet penjualannya.
#10 Pinjaman Dari Pembeli
Untuk bisnis tertentu, pembeli yang melihat potensi produksi anda akan memberikan pinjaman dalam bentuk uang cash dan peralatan mesin produksi, demi mengejar omzet yang bisa mereka perdagangkan.
Mungkin ada masukan untuk artikel ini, atau informasi sumber permodalan lain, silahkan isi pada kolom komentar dibawah ini.
H. Adam Nugraha Wiradhana Basrindu, S.A
Cara Membangun Bisnis yang Berkesinambungan
Untuk memulai suatu bisnis yang berkesinambungan, yang paling penting adalah kita harus memiliki kemampuan dan tekad untuk menjalankan bisnis yang akan dijalankan. Suatu bisnis dapat dikatakan berkesinambungan apabila kita memiliki kemampuan dalam menciptakan ide-ide bisnis yang unik (unique ideas) dan creatif dan memiliki daya inovasi untuk memiliki daya saing yang kuat dalam persaingan bisnis yang ketat di zaman modern ini.
Bisnis yang berkesinambungan adalah bisnis yang mampu menghasilkan keuntungan bagi pengelolanya baik perorangan ataupun organisasi. Untuk itu, dalam menciptakan bisnis yang dapat menguntungkan, kita harus dapat membangun hubungan yang baik dengan mitra bisnis (jika ada), dan lebih lagi terhadap pelanggan (customer).
Pelanggan yang setia (loyal customers) adalah aset bagi sebuah bisnis agar dapat menjadi bisnis yang berkelanjutan dan menguntungkan. oleh karena itu, bciptakanlah suatu bisnis yang memiliki kekuatan untuk menjadikan pelanggan anda setia. Gunakan ide-ide kreatif anda untuk membangun bisnis yang berkesinambungan.
upaya-upaya yang dilakukan untuk menciptakan bisnis yang berkesinambuangan adalah sebagai berikut:
- Komitmen dengan bisnis anda
- Membuat strategi-strategi pemasaran yang tertarget dengan tepat dan efektif
- Membuat layanan-layanan tambahan yang dapat menciptakan loyality dan keuntungan bagi bisnis anda
- Maningkatkan kepercyaan dengan melayani pelanggan secara baik.
- Berfokus pada perkembangan-perkembangan bisnis anda di berbagai sektor.
- Selalu melakukan evaluasi terhadap perkembangan bisnis yang sedang berlaku
Konsep sederhana ini adalah dasar dari pada sebuah bisnis yang sungguh-sungguh ingin menjadi bisnis yang dapat bersaing di pasar.
Bisnis yang berkesinambungan adalah bisnis yang mampu menghasilkan keuntungan bagi pengelolanya baik perorangan ataupun organisasi. Untuk itu, dalam menciptakan bisnis yang dapat menguntungkan, kita harus dapat membangun hubungan yang baik dengan mitra bisnis (jika ada), dan lebih lagi terhadap pelanggan (customer).
Pelanggan yang setia (loyal customers) adalah aset bagi sebuah bisnis agar dapat menjadi bisnis yang berkelanjutan dan menguntungkan. oleh karena itu, bciptakanlah suatu bisnis yang memiliki kekuatan untuk menjadikan pelanggan anda setia. Gunakan ide-ide kreatif anda untuk membangun bisnis yang berkesinambungan.
upaya-upaya yang dilakukan untuk menciptakan bisnis yang berkesinambuangan adalah sebagai berikut:
- Komitmen dengan bisnis anda
- Membuat strategi-strategi pemasaran yang tertarget dengan tepat dan efektif
- Membuat layanan-layanan tambahan yang dapat menciptakan loyality dan keuntungan bagi bisnis anda
- Maningkatkan kepercyaan dengan melayani pelanggan secara baik.
- Berfokus pada perkembangan-perkembangan bisnis anda di berbagai sektor.
- Selalu melakukan evaluasi terhadap perkembangan bisnis yang sedang berlaku
Konsep sederhana ini adalah dasar dari pada sebuah bisnis yang sungguh-sungguh ingin menjadi bisnis yang dapat bersaing di pasar.
Minggu, 16 Januari 2011
BLOG 'DO FOLLOW'
Blog ini ‘Do Follow’.
Apa yang dimaksud dengan ‘Do Follow’ ?
Secara gampangnya, ‘do follow’ adalah tag yang menggantikan tag rel=’no follow’, dimana jika blog yang mendukung tag ‘do follow’ pada comment nya, maka link yang disertakan dalam comment, akan mendapat backlink untuk kepentingan PR.
Pada umumnya, blog yang berbasis wordpress, aslinya memang diset comment nya ‘no follow’, dengan kata lain blog wordpress bawaannya ‘no follow’. Dan bila kita mengisi comment di blog yang masih ‘no follow’, maka url / link yang kita masukkan di comment tersebut, tidak mendapat backlink dan tidak diperhitungkan sebagai point dalam perhitungan page rank (PR).
Tag ‘no follow’ sendiri sebetulnya dibuat dengan tujuan untuk menangkal spam, dan dari segi seo sendiri, konon google lebih menyukai blog yang ‘no follow’ daripada yang ‘do follow’.
Apa tujuan ‘no follow’ di rubah ke ‘do follow’ ?
Seperti sudah disinggung diatas, jika blog yang mendukung ‘do follow’, maka link yang disertakan di comment, akan mendapat backlink yang berguna untuk menaikkan page rank (PR).
Sedangkan jika blog yang ‘no follow’, ini akan berguna untuk seo. Rel ‘no follow’ ini memang diperkenalkan oleh google untuk menangkal spam comment, sehingga ‘no follow’ tujuannya untuk meningkatkan rangking di search engine.
Saya sudah agak lama membaca dan mempelajari tentang ‘do follow’, bahkan plugin ‘do follow’ nya sudah kurang lebih satu bulan saya download, cuma belum saya upload, saya masih ragu-ragu, masih pikir-pikir, apakah mau dirobah dari ‘no follow’ ke ‘do follow’ atau tidak. Saya masih mempelajari blog yang ‘no follow’, sampai dimana pengaruh ‘do follow’ dan ‘no follow’.
Akhirnya, dengan berbagai pertimbangan, pada tanggal 17 pebruari 2009 blog ini resmi berubah menjadi ‘Blog Do Follow’.
Untuk merobah dari ‘no follow’ ke ‘do follow’, ada 2 cara :
Pertama : dirobah melalui theme editor, ini bagi anda yang senang meng utak atik kode html / php, pilih file comment.php, kemudian scroll kebawah, cari tulisan : $return = “<a href=’$url’ rel=’external nofollow’>$author</a>”, lalu rel=’external nofollow’ dirobah, ganti dengan tulisan : $return = “<a href=’$url’ target=’_blank’>$author</a>”, kemudian simpan.
Kedua : menggunakan plug in do follow, ini untuk anda yang tidak pandai utak atik kode html / php, termasuk saya pakai yang plug in ini. Silahkan download plug ini ‘do follow’ disini, download. Lalu upload ke hosting dan aktifkan.
Untuk mengetahui apakah Blog Dofollow atau Nofollow, silahkan buka salah satu halaman Blog tersebut kemudian klik kanan di sembarang tempat, lalu klik View Page Source, scroll kebawah cari tulisan Comment, kalau disitu ada tulisan rel=’external nofollow’ berarti Bolg tersebut masih Nofollow. Tapi jika tidak ada lagi tulisan nofollow, tulisannya hanya seperti ini rel=’external’ maka Blog tersebut sudah Dofollow.
Apa yang dimaksud dengan ‘Do Follow’ ?
Secara gampangnya, ‘do follow’ adalah tag yang menggantikan tag rel=’no follow’, dimana jika blog yang mendukung tag ‘do follow’ pada comment nya, maka link yang disertakan dalam comment, akan mendapat backlink untuk kepentingan PR.
Pada umumnya, blog yang berbasis wordpress, aslinya memang diset comment nya ‘no follow’, dengan kata lain blog wordpress bawaannya ‘no follow’. Dan bila kita mengisi comment di blog yang masih ‘no follow’, maka url / link yang kita masukkan di comment tersebut, tidak mendapat backlink dan tidak diperhitungkan sebagai point dalam perhitungan page rank (PR).
Tag ‘no follow’ sendiri sebetulnya dibuat dengan tujuan untuk menangkal spam, dan dari segi seo sendiri, konon google lebih menyukai blog yang ‘no follow’ daripada yang ‘do follow’.
Apa tujuan ‘no follow’ di rubah ke ‘do follow’ ?
Seperti sudah disinggung diatas, jika blog yang mendukung ‘do follow’, maka link yang disertakan di comment, akan mendapat backlink yang berguna untuk menaikkan page rank (PR).
Sedangkan jika blog yang ‘no follow’, ini akan berguna untuk seo. Rel ‘no follow’ ini memang diperkenalkan oleh google untuk menangkal spam comment, sehingga ‘no follow’ tujuannya untuk meningkatkan rangking di search engine.
Saya sudah agak lama membaca dan mempelajari tentang ‘do follow’, bahkan plugin ‘do follow’ nya sudah kurang lebih satu bulan saya download, cuma belum saya upload, saya masih ragu-ragu, masih pikir-pikir, apakah mau dirobah dari ‘no follow’ ke ‘do follow’ atau tidak. Saya masih mempelajari blog yang ‘no follow’, sampai dimana pengaruh ‘do follow’ dan ‘no follow’.
Akhirnya, dengan berbagai pertimbangan, pada tanggal 17 pebruari 2009 blog ini resmi berubah menjadi ‘Blog Do Follow’.
Untuk merobah dari ‘no follow’ ke ‘do follow’, ada 2 cara :
Pertama : dirobah melalui theme editor, ini bagi anda yang senang meng utak atik kode html / php, pilih file comment.php, kemudian scroll kebawah, cari tulisan : $return = “<a href=’$url’ rel=’external nofollow’>$author</a>”, lalu rel=’external nofollow’ dirobah, ganti dengan tulisan : $return = “<a href=’$url’ target=’_blank’>$author</a>”, kemudian simpan.
Kedua : menggunakan plug in do follow, ini untuk anda yang tidak pandai utak atik kode html / php, termasuk saya pakai yang plug in ini. Silahkan download plug ini ‘do follow’ disini, download. Lalu upload ke hosting dan aktifkan.
Untuk mengetahui apakah Blog Dofollow atau Nofollow, silahkan buka salah satu halaman Blog tersebut kemudian klik kanan di sembarang tempat, lalu klik View Page Source, scroll kebawah cari tulisan Comment, kalau disitu ada tulisan rel=’external nofollow’ berarti Bolg tersebut masih Nofollow. Tapi jika tidak ada lagi tulisan nofollow, tulisannya hanya seperti ini rel=’external’ maka Blog tersebut sudah Dofollow.
7 Cara Mendapatkan Backlink ke Blog Anda
Backlink adalah link yang menuju ke Blog kita. Backlink adalah cara dari off page optimization (optimisasi diluar Blog kita) salah satu cara SEO yang kita lakukan agar Blog kita dianggap populer oleh Robot Google.
Backlink ini juga yang dipakai oleh Google dalam menilai seberapa populer Blog kita diantara Blog-Blog lainnya, sehingga bisa meningkatkan rangking Blog kita di mesin pencari Google. Ukuran banyaknya backlink ini Google memberikan dengan nilai Page Rank (PR).
Ada 2 macam Backlink yang kita kenal, yaitu :
1. Membuat Website dan Tulisan yang Menarik :
Buat Website dan Tulisan yang menarik dan bermanfaat bagi semua orang. Jika web / tulisan kita menarik dan bagus menurut orang lain, maka orang akan ngelink ke Blog kita tanpa diminta. Orang lain dengan sendirinya akan ngelink ke web / tulisan kita. Dengan demikian kita akan mendapatkan one way backlink (link satu arah). Contohnya : Google, Yahoo, Facebook. Stiap kali kita menulis Google, Yahoo atau Facebook, pasti akan menyertakan linknya. Tidak heran jika Blog-Blog seperti itu PR nya tinggi, coba lihat PR Facebook, PR nya 9 lho, karena Facebook banyak menerima backlink satu arah.
2. Membuat Artikel / Tulisan di Blog Orang Lain :
Membuat Artikel / Tulisan untuk dimuat di web orang lain, didalam tulisan tersebut kita mencantumkan link ke Blog kita, maka Blog kita akan mendapat backlink satu arah. Banyak Blog yang menerima artikel / tulisan dari kita. Atau bisa juga submit artikel di situs-situs yang menyediakan submit artikel. Salah satunya yang sering saya gunakan adalah SemuaBisnis.com
3. Submit Artikel di Social Bookmark :
Submit Artikel / URL di Social Bookmark, didalam artikel tersebut kita bisa mencantumkan link ke Tulisan atau web kita. Dengan demikian kita mendapat backlink satu arah. Sekarang ini sudah banyak Social Bookmark Indonesia yang Dofollow.
4. Aktif Posting / Diskusi di Forum :
Aktif posting atau diskusi di forum-forum. Kita bisa mencantumkan link Blog kita di signature. Dengan demikian kita akan mendapat backlink satu arah. Saya sendiri sudah merasakan dapat Backlink dari Forum-forum.
5. Memberikan Comment di Blog orang Lain :
Memberikan comment diBlog orang lain yang do follow. Konon, jika kita memberikan comment di Blog do follow, maka comment kita tidak sia-sia, karena link yang kita cantumkan akan mendapat backlink. Pada saat kita menulis comment, kita bisa menyertakan link Blog kita. Dengan demikian kita akan mendapat backlink satu arah.
6. Tukaran Link :
Tukaran link / Link Exchange, cara ini banyak dilakukan orang termasuk saya sendiri melakukan cara ini. Kita memasang link orang lain dan orang lain memasang link kita. Atau dengan cara Tukaran Banner, dimana di dalam banner tersebut kita masukkan link web kita.
7. Membeli Backlink :
Jika kita mempunyai uang, kita bisa membeli backlink. Di Internet banyak sekali Blog yang menyediakan jasa pembelian backlink, PR nya tinggi-tinggi. Kita meletakkan link Blog kita di Blog mereka, tapi kita harus bayar. Membeli backlink ini termasuk mahal lagipula waktunya terbatas, hanya sementara. Cara lain adalah dengan Paid Review, dimana orang lain akan mereview / menulis tentang Blog kita dan didalam review tersebut kita mewajibkan mecantumkan link ke Blog kita, lalu reviewnya / tulisannya kita bayar.
Itulah 7 Cara Membuat Backlink ke Blog / web kita.
Backlink ini juga yang dipakai oleh Google dalam menilai seberapa populer Blog kita diantara Blog-Blog lainnya, sehingga bisa meningkatkan rangking Blog kita di mesin pencari Google. Ukuran banyaknya backlink ini Google memberikan dengan nilai Page Rank (PR).
Ada 2 macam Backlink yang kita kenal, yaitu :
- One Way Backlink (Link Satu Arah) : adalah jika ada Blog orang lain yang ngelink ke Blog kita sedangkan kita tidak ngelink ke Blog orang lain tersebut.
- Link Exchange (Link Dua Arah / Saling Link) : adalah jika Blog kita ngelink ke Blog orang lain, dan Blog orang lain tadi ngelink juga ke Blog kita, atau yang lebih populer dikenal dengan sebutan Tukaran Link.
1. Membuat Website dan Tulisan yang Menarik :
Buat Website dan Tulisan yang menarik dan bermanfaat bagi semua orang. Jika web / tulisan kita menarik dan bagus menurut orang lain, maka orang akan ngelink ke Blog kita tanpa diminta. Orang lain dengan sendirinya akan ngelink ke web / tulisan kita. Dengan demikian kita akan mendapatkan one way backlink (link satu arah). Contohnya : Google, Yahoo, Facebook. Stiap kali kita menulis Google, Yahoo atau Facebook, pasti akan menyertakan linknya. Tidak heran jika Blog-Blog seperti itu PR nya tinggi, coba lihat PR Facebook, PR nya 9 lho, karena Facebook banyak menerima backlink satu arah.
2. Membuat Artikel / Tulisan di Blog Orang Lain :
Membuat Artikel / Tulisan untuk dimuat di web orang lain, didalam tulisan tersebut kita mencantumkan link ke Blog kita, maka Blog kita akan mendapat backlink satu arah. Banyak Blog yang menerima artikel / tulisan dari kita. Atau bisa juga submit artikel di situs-situs yang menyediakan submit artikel. Salah satunya yang sering saya gunakan adalah SemuaBisnis.com
3. Submit Artikel di Social Bookmark :
Submit Artikel / URL di Social Bookmark, didalam artikel tersebut kita bisa mencantumkan link ke Tulisan atau web kita. Dengan demikian kita mendapat backlink satu arah. Sekarang ini sudah banyak Social Bookmark Indonesia yang Dofollow.
4. Aktif Posting / Diskusi di Forum :
Aktif posting atau diskusi di forum-forum. Kita bisa mencantumkan link Blog kita di signature. Dengan demikian kita akan mendapat backlink satu arah. Saya sendiri sudah merasakan dapat Backlink dari Forum-forum.
5. Memberikan Comment di Blog orang Lain :
Memberikan comment diBlog orang lain yang do follow. Konon, jika kita memberikan comment di Blog do follow, maka comment kita tidak sia-sia, karena link yang kita cantumkan akan mendapat backlink. Pada saat kita menulis comment, kita bisa menyertakan link Blog kita. Dengan demikian kita akan mendapat backlink satu arah.
6. Tukaran Link :
Tukaran link / Link Exchange, cara ini banyak dilakukan orang termasuk saya sendiri melakukan cara ini. Kita memasang link orang lain dan orang lain memasang link kita. Atau dengan cara Tukaran Banner, dimana di dalam banner tersebut kita masukkan link web kita.
7. Membeli Backlink :
Jika kita mempunyai uang, kita bisa membeli backlink. Di Internet banyak sekali Blog yang menyediakan jasa pembelian backlink, PR nya tinggi-tinggi. Kita meletakkan link Blog kita di Blog mereka, tapi kita harus bayar. Membeli backlink ini termasuk mahal lagipula waktunya terbatas, hanya sementara. Cara lain adalah dengan Paid Review, dimana orang lain akan mereview / menulis tentang Blog kita dan didalam review tersebut kita mewajibkan mecantumkan link ke Blog kita, lalu reviewnya / tulisannya kita bayar.
Itulah 7 Cara Membuat Backlink ke Blog / web kita.
Kamis, 13 Januari 2011
Membuat border pada tulisan di BLOG
Untuk membuat tulisan pada posting yang mempunyai border atau bisa dikatakan membuat border text pada posting, anda dapat menggunakan perintah/ kode di bawah ini :
Solid Border
Keterangan:
border: 2px
Untuk ketebalan garis tepinya, Anda bisa ganti ketebalan-nya dengan angka lain sesuaikan dengan kebutuhan Anda
#006400
Untuk warna border yang Anda kehendaki.
solid
Untuk jenis border yang akan kita pakai.
padding: 10px
Untuk memberi batas garis tepi dengan tulisan, memungkinkan agar ada jaraknya dari garis tepi.
background-color: #c3fdb8
Untuk memberi warna pada latar belakang folder tersebut
text-align: left
Untuk pengaturan paragraf teks di dalam border tersebut.
Ridge Border
Groove Border
Inset Border
Outset Border
Dotted Border
Dashed Border
Border dengan scroll, lebar dan tinggi
Sekian yang dapat saya sampaikan semoga berhasil ^_^
Solid Border
<div style="border: 2px #006400 solid; padding: 10px; background-color: #c3fdb8; text-align: left;"> TULIS SCRIPT/KODENYA DISINI </div>
Keterangan:
border: 2px
Untuk ketebalan garis tepinya, Anda bisa ganti ketebalan-nya dengan angka lain sesuaikan dengan kebutuhan Anda
#006400
Untuk warna border yang Anda kehendaki.
solid
Untuk jenis border yang akan kita pakai.
padding: 10px
Untuk memberi batas garis tepi dengan tulisan, memungkinkan agar ada jaraknya dari garis tepi.
background-color: #c3fdb8
Untuk memberi warna pada latar belakang folder tersebut
text-align: left
Untuk pengaturan paragraf teks di dalam border tersebut.
Sedangkan untuk kode border yang lain, anda dapat memilih kode/ script di bawah ini :
Ridge Border
<div style="border: 2px #006400 ridge; padding: 10px;
background-color: #c3fdb8; text-align: left;">
Groove Border
<div style="border: 2px #006400 groove; padding: 10px;
background-color: #c3fdb8;text-align: left;">
Inset Border
<div style="border: 2px #006400 inset; padding: 10px;
background-color: #c3fdb8; text-align: left;">
Outset Border
<div style="border: 2px #006400 outset; padding: 10px;
background-color: #c3fdb8; text-align: left;">
Dotted Border
<div style="border: 2px #006400 dotted; padding: 10px;
background-color: #c3fdb8; text-align: left;">
Dashed Border
<div style="border: 2px #006400 dashed; padding: 10px;
background-color: #c3fdb8; text-align: left;">
Border dengan scroll, lebar dan tinggi
<div style="border: 2px #006400 solid; padding: 10px; background-color: #c3fdb8; overflow: auto; height: 50px; width: 300px; text-align: left;"> TULIS SCRIPT/KODENYA DISINI </div>
Sekian yang dapat saya sampaikan semoga berhasil ^_^
Langganan:
Postingan (Atom)